SEJAUHMANA BUDAYA ORGANISASI MEMPENGARUHI KINERJA ORGANISASI? BUKTI DARI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL, KABUPATEN TRENGGALEK, PROVINSI JAWA TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.33701/jipwp.v47i2.2212Abstrak
Aspek budaya dalam suatu organisasi akan menentukan arah kinerja suatu organisasi apakah menuju ke arah pendulum yang lebih baik atau ke arah pendulum yang stagnan. Isu kinerja pelayanan e-KTP di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Trenggalek menunjukan ketidakhadiran aspek budaya organisasi yang berdampak pada kinerja organisasi baik dinilai secara objektif internal pemerintah maupun objektif dari sudut pandang masyarakat penerima pelayanan. Menurut Robbins (2003) budaya organisasi merupakan sistem makna bersama yang dianut oleh anggota-anggota yang membedakan suatu organisasi dari organisasi lain. Sistem makna bersama ini, bila diamati dengan lebih seksama, merupakan seperangkat karakteristik utama yang dihargai oleh suatu organisasi. Penelitian pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja organisasi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Trenggalek menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian survey yang dilakukan pada objek penelitian. Pengaruh variabel Budaya organisasi (X) terhadap Kinerja organisasi (Y) menunjukan total pengaruh sebesar p = 0,584 atau 58,4% serta nilai t hitung sebesar 2,099 dan nilai t tabel sebesar 1,985, yang memberikan arti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan variabel budaya organisasi sebagai variabel bebas terhadap variabel kinerja. Serta nilai pengaruh variabel epsilon yakni variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini, yaitu sebesar 0,416 atau 41,6%.
Kata Kunci: Budaya Organisasi, Kinerja Organisasi dan Pelayanan eKTP.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
- The right of publication of all material information contained in this journal site is held by the editorial board / editor with the knowledge of the author. Journal Manager will uphold the moral rights of the author.
- The formal legal aspect of access to any information and articles contained in this journal site refers to the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) license, which means that This license lets others remix, adapt, and build upon your work even for commercial purposes, as long as they credit you and license their new creations under the identical terms. This license is often compared to “copyleft” free and open source software licenses. All new works based on yours will carry the same license, so any derivatives will also allow commercial use.
- Each Ilmu Pemerintahan Widya Praja journal, both printed and electronic, is open access for educational, research and library purposes. Beyond this purpose, publishers or journal managers are not responsible for copyright infringement committed by readers or users.